Di sini, aku mau berbagi pengalamanku trip to Bromo. Awalnya
sih pas temen ngajakin ke Bromo, aku ga mau ikut karena disamping tiket Tegal -
Malang habis plus masih ada job translate yang belum selesai dan orderan jualan
juga belum jadi. Tapi bener-bener galau tingkat tinggi, kapan lagi aku bisa ke
Bromo hehehe.. akhirnya seteleh ngebut ngerampungin semua kerjaan, aku putuskan
ikut pergi ke Bromo. Trip is begin..
v Start dari
Stasiun Tegal
Perjalanan dimulai dari kota Tegal. Meeting point jam
4 sore di Stasiun Tegal naik kereta Kaligungmas jam 17.05 WIB jurusan Semarang.
Harusnya sih kita naik kereta Majapahit jurusan Malang. Tapi karena kehabisan
tiket dan hanya ada tempat duduk start dari Semarang, mau tidak mau harus pakai
kereta Kaligung. Baru nanti setelah sampai Semarang, kita naik kereta
Majapahit. Kita sampai Malang jam 07.30. Perjalanan yang cukup melelahkan.
Sekitar 14 jam dihabiskan untuk perjalanan. So Tired…
v Sampai
Stasiun Malang
Yeeay.. Sampai malaaang. Makan pagi dulu pakai soto
Malang dan Mandi pagi dulu (eh gak mandi ding cuma cuci muka aja hehehe..) .
Dari malang kita menuju destinasi pertama,
Pulau Sempu. And you know? Butuh perjalanan 3 jam untuk sampai di Sendang Biru
(Tempat penyebrangan menuju pulau Sempu). Capek memang, pake banget malah. Tapi
sampai Sendang biru, lelah tiba-tiba hilang. Sendang biru tempatnya bagus.
Pasir putih dan air laut yang berwarna biru tosca. Tapi tunggu dulu, Sendang
Biru belum ada apa-apanya dibanding pulau Sempu. Hehehe
v Menuju
Pulau Sempu
Dari Sendang
Biru menyeberang menuju pulau Sempu dengan kapal hanya butuh waktu 15 menit.
Tapiiii...start dari pulau Sempu masuk ke dalam menuju tempat tujuan
membutuhkan waktu 2 jam. Ya 2 jam. Dengan medan yang masya Allah kerenn! Ya
keren terjalnya, keren curamnya, beceknya dan keren bikin capeknya. Di dalam
perjalanan kita disuguhi dengan pemandangan hutan yang masih sangat asri. Ada
beberapa monyet liar bergelantungan di dahan pohon yang tinggi.
v Amazing
Sempu
Yapp 2 jam sudah dilalui. Sekitar Jam 4 sore, terlihat
dari kejauhan genangan air berwarna biru tosca berkilauan. Semua girang melihat
air yang menandakan tempat tujuan sudah sangat dekat. Jalan setapak yang sempit
dan jurang yang dalam tidak menyurutkan semangat untuk cepat sampai. Dan yeeay..
turun dari tebing 3 meter, kita disuguhkan dengan hamparan pasir putih dan
beningnya air. What a beach!! Mmm rada bingung juga sih nyebutnya pantai apa
danau. Soalnya dikelilingi bukit dan air berasal dari ombak yang masuk melalui celah karang. Namanya apa ya? Temen
nyebutnya gombangan. Masa iya namanya
gombangan -_____-
Di pulau sempu, kita membuat tenda di tepian untuk
menginap semalam di sini. Sambil menunggu maghrib tiba, kita naik ke atas
karang tidak jauh dari tenda, melihat hamparan samudera yang begitu indah.
Indaaaaaah… airnya biru sekali. Rada ngeri juga sih pas liat ke bawah bayangin
kalo jatuh niscaya tidak akan selamat :| dengan ombak yang besar, karang yang
sangat tinggi, hopless banget bisa selamat kalo jatuh dari atas hehehe…
Anyway, ini pertama kalinya aku ngerasain shalat di
alam bebas. Agak aneh juga rasanya. Tapi dari sini, rasa syukur begitu terasa.
Merasakan betapa nyamannya sebuah rumah, bisa shalat dengan nyaman dan khusyuk
di rumah, bisa wudhu dengan mudah. “maka nikmat tuhanMu yang manakah yang kamu
dustakan?” (Ar Rahman). Oia di pulau sempu itu ga ada (belum ada fasilitas air
tawar). Jadi mau ngapa-ngapain pakenya air “gombangan”
yang rasanya begitu asin tapi airnya bening sadis! :D
v Menuju
Bromo
Setelah menginap semalam di pulau Sempu, tiba saatnya
menuju bromo. Dari pulau Sempu menuju homestay “Bromo” butuh waktu cukup lama
sekitar 5 jam. Kita istirahat di homestay dari jam 5 sore. Kemudian jam 2 pagi
kita berangkat menuju jarak pandang Bromo menggunakan Jeep. Sampai sana, pagi
masih sangat gelap dan bintang masih terlihat sangat cantik di langit. Walaupun
begitu, sudah ramai dengan turis-turis domestik dan juga manca Negara. Di sini
kita melihat detik-detik sunrise dan
pemandangan yang menakjubkan. Bromo is there!! Bromo dengan kabut dan awan yang
mengelilinginya begitu indah. Subhanallah…
v Pasir
Berbisik
Setelah asyik menikmati pemandangan Bromo, kini
saatnya menuju ke gunung Bromonya langsung daaan menikmati hamparan pasir
berbisik. Tidak ada kata selain indaah dan indaaaah untuk gunung Bromo dan
sekitarnya :)
v Go Home….. :)
Setelah puas menikmati keindahan Bromo, tiba saatnya
pulang ke rumah. Siap-siap menghabiskan 11 jam untuk perjalanan pulang. Sebelum
pulang tidak lupa beli oleh-oleh untuk yang di rumah. Kalo engga, bisa-bisa ada
gempa dadakan :D .
Heu, nyesel nglewatin sempu. Tapi waktunya gak tjukup kala itu. Next time i will....
ReplyDeleteSipp. Amin hehehe..
ReplyDelete